Saturday, December 24, 2011

Jika Tuhan Suka Menyindir

Jika Tuhan Suka Menyindir:

Bersama dengan kekasih, kamu betah berlama-lama. Bersama dengan-Ku dalam do'a, kamu ingin cepat-cepat menyudahi?


Sehari tak bertemu dengan kekasih, kamu rindu tak karuan. Berkali-kali kamu tak menemui-Ku dalam sholat, tidak rindu sedikit pun?


Membaca novel dan majalah, kamu semangat melahapnya. Membaca ayat-ayat suci-Ku, kamu enggan menyentuhnya?


Menghabiskan uang untuk belanja dan foya-foya, kamu tak pikir panjang. Menafkahkan harta di jalan-Ku, kamu perhitungan?


Demi menemani kekasih pergi, kamu rela batalkan janji pertemuan lainnya. Demi menemui-Ku dalam ritual, tak mau korbankan hal lain sejenak?


Memuji kekasih, kamu pandai. Nama-nama indah-Ku, kamu tak tau?


Datang ke kantor, kamu usahakan tepat waktu, beralasan takut atasan. Terlambat menunaikan ibadah, kamu biasa saja?


Saat sakit, kamu meminta kesembuhan pada-Ku. Saat sehat, kamu berpaling lagi dari-Ku?


Saat susah, kamu datang memohon pada-Ku. Saat Ku beri sedikit kesenangan, kamu lupa pada Yang Memberi?




Itulah, jika Tuhan suka menyindir.

Tapi tentu saja Tuhan tidak demikian.
Ia punya cara yang lebih tepat untuk membimbing kita dalam naungan kasih-Nya.
Biar bagaimanapun, kita yang butuh Tuhan, bukan sebaliknya. Kita yang seharusnya tahu diri.
Saya pun sebenarnya sedang menyindir diri sendiri dalam tulisan ini, agar saya juga tahu diri :)

Wednesday, December 21, 2011

Tanya

Tidak semua pertanyaan dapat dijawab segera. Juga tidak semua pertanyaan perlu dijawab. Sama halnya dengan, tidak semua tanya perlu ditanya. Karena tidak semua jawaban akan menjawabnya. Terlebih jika nantinya kamu hanya akan mempertanyakan kembali jawabannya. 
Mungkin kamu bertanya apa maksudnya. Tapi kan sudah ku bilang, tidak semua tanya perlu ditanya. Tenang saja. Semua akan terjawab pada waktunya. Persiapkan saja dirimu untuk mengerti jawabnya kelak ;)

Monday, December 12, 2011

Jangan Menunggu

  1. Jangan menunggu bahagia baru tersenyum, tapi tersenyumlah, maka kamu kian bahagia.
  2. Jangan menunggu kaya baru bersedekah, tapi bersedekahlah, maka kamu akan semakin kaya.
  3. Jangan menunggu termotivasi baru bergerak, tapi bergeraklah, maka kamu akan termotivasi.
  4. Jangan menunggu dipedulikan orang baru kamu peduli, tapi pedulilah dengan orang lain, maka kamu akan dipedulikan.
  5. Jangan menunggu orang memahami kamu baru kamu memahami dia, tapi pahamilah orang itu, maka orang itu akan paham dengan kamu.
  6. Jangan menunggu terinspirasi baru menulis, tapi menulislah, maka inspirasi akan hadir dalam tulisanmu.
  7. Jangan menunggu ada proyek baru bekerja, tapi bekerjalah, maka proyek akan menunggumu.
  8. Jangan menunggu dicintai baru mencintai, tapi belajarlah mencintai, maka kamu akan dicintai.
  9. Jangan menunggu banyak uang baru hidup tenang, tapi hiduplah dengan tenang. Percayalah.. Bukan sekedar uang yang datang tapi juga rejeki yang lainnya.
  10. Jangan menunggu contoh baru bergerak mengikuti, tapi bergeraklah, maka kamu akan menjadi contoh yang diikuti.
  11. Jangan menunggu sukses baru kamu bersyukur, tapi bersyukurlah, maka bertambah kesuksesanmu.
  12. Jangan menunggu bisa baru melakukan, tapi lakukanlah! Kamu pasti bisa!

#ini gue dapet dari broadcast message. di akhir tulisan ada kalimat, "Jangan menunggu lebih lama lagi untuk membagi tulisan ini kepada semua orang, sehingga kita semua sadar bahwa Life is Beautiful" :)

Friday, December 9, 2011

Harmonisasi Logika dan Hati

Ini logika dan hati
Sengaja ku letakkan berdampingan
Biarkan mereka berdialog
Aku hanya ingin menyimak, tak ingin mencampuri
Sekian lama mereka bertengkar
Mungkin sekarang saatnya kompromi

Lihatlah bagaimana logika utarakan argumennya dengan tenang
Benar semua apa katanya
Juga dengarlah saat hati ucapkan persepsinya dengan lembut
Tak ada yang salah dengannya
Lalu kenapa titik temu itu tak kunjung datang?
Kenapa?
Haruskah salah satu dikorbankan?
Tapi bukankah keduanya penyeimbang diriku?
Terdiam mereka sejenak
Hening tanpa moderator
....

Hey..!
Lihat! Lihat itu!
Ada yang menari lincah sambil berbisik-bisik
Aha..! Dialah ego! Ya, ego!
Entah sejak kapan ia bersemai di antara mereka
Seringainya seolah mengejek
Tapi ini bagianku untuk mengusirnya
Ku ucapkan salam perpisahan kepada ego
Semoga ia tak akan rindu untuk berkunjung lagi
Semoga..

Logika dan hati kini tersenyum
Mereka berjabat tangan dalam kasih
Mengikrarkan janji perdamaian 
Serta melangkah bersama satu irama
Inilah yang ku sebut harmonisasi

Thursday, December 8, 2011

Mind-setting. Heart-setting.

Pernah ngerasa emosi atau sakit hati yang ngga ketulungan? Atau pernah berlarut-larut dalam kesedihan dan kegalauan? Intinya negative feeling deh. Hmm.. Everyone does, right? Pertanyaannya adalah apa ya penyebab kita bisa merasakan semua itu? Mungkin ada yang jawab ya karena ada orang lain yang jahatin kita, atau karena memang kita sedang berada dalam masalah atau kondisi sulit. Jadinya wajar aja kalo kita mengalami itu. Hmm.. Benarkah? Dulu gue pun juga menjawab seperti itu.

Beberapa minggu yang lalu, gue baca tweet dari Mas Jaya dan @ipphoright yang sebenernya udah pernah juga gue baca, tapi baru berasa jleb-nya sekarang. Isinya begini, "Sakit hati itu tidak akan terjadi kalau bukan diri kita sendiri yang mengizinkannya." Selain itu, dulu gue juga pernah baca kata-kata dari Mario Teguh atau Erbe Sentanu (gue lupa). Inti tulisannya, "Sayalah yang mengizinkan diri saya untuk sukses."

Nah!!

Kesimpulan yang gue dapet adalah, "Rasa senang, sedih, sakit hati, galau, bahagia, tenang, dsb hanya akan dirasakan oleh orang yang MENGIZINKAN hal-hal tersebut datang kepadanya. Orang lain atau kondisi/masalah sulit hanyalah pemicu, tapi tetep aja keputusan untuk memilih bahagia atau sedih ada di tangan kita sendiri."

Jadi kalo kita masih suka ngerasa galau atau sakit hati ngga jelas, sama aja dengan kita belum mengizinkan diri kita untuk bahagia. Dengan kata lain, kita (dengan sengaja) membolehkan diri kita untuk merasakan negative feeling itu.

Mungkin akan muncul pertanyaan, "Masa sih kalau lagi emosi atau sakit hati artinya diri kita sendiri yang mengizinkan? Itu kan suka datang dengan sendirinya, tanpa bisa kita handle. Lagian tiap orang pasti maunya pilih bahagia dong."

Menurut gue, sebagai manusia normal, wajar kalau kita bisa merasakan negative feeling itu. Tapi tidak wajar kalau kita berlarut-larut. Seharusnya negative feeling itu bisa SECEPATNYA kita netralkan dengan "mind-setting" dan "heart-setting" itu. Kenapa mesti dua-duanya? Emang apa bedanya? Berikut penjelasan (sok tau) dari gue: 

Mind---> logika, rasio. Heart ---> intuisi, perasaan

Mind setting ---> positive thinking. Heart-setting ---> positive feeling

Positive feeling and positive thinking will always attract good things surounding you

So, in my opinion, dalam kehidupan sehari-hari logika dan feeling harus dipakai secara seimbang dan ngga bisa digunakan salah satunya aja. Karena banyak hal di dunia yang ngga bisa diukur dengan logika, juga banyak hal yang tidak bisa kita ikutin berdasarkan perasaan aja. Memang ada saatnya di mana kita harus menggunakan salah satunya lebih dominan. Tapi, di situlah peran mind-setting dan heart-setting supaya kita bisa menggunakan logika atau perasaan kita dengan bijak.

Pertanyaan berikutnya adalah, "Terus gimana caranya men-setting hati dan pikiran supaya tetap positif?"

Tiap orang sepertinya punya cara yang berbeda. Ada yang harus menyendiri dulu untuk menetralkan pikiran hingga positif kembali, ada juga yang perlu meminta orang lain untuk mengingatkan. Yang jelas gimana pun caranya, harus bisa secepatnya back to positive. Dulu gue pernah menerapkan cara "membuang energi negatif di atas kertas". Yup, gue menulis segala macem uneg-uneg then buang ke tempat sampah. Terus gue anggep semua negative feeling itu udah ilang ke dalam tempat sampah. 

Tapi kalau sekarang gue lebih menerapkan semacam sosok "wasit" dalam diri gue. Nah sosok ini tugasnya memberi penilaian terhadap diri gue. Setiap saat gue akan selalu bertanya sama dia, "Ini gue lagi dalam aura positif atau negatif, Sit?"

Jadi si "wasit" ini perannya netral dan ngga boleh terpengaruh sama kondisi apapun yang sedang gue alamin. Dari situ barulah logika dan feeling gue harus bisa dinetralisir dan dikembalikan ke energi positive. Yang jelas ego juga mesti dituruniiiiin banget untuk bisa melihat segala sesuatu dengan jernih.

Btw, kok rasanya gue kaya punya banyak personality gini ya? Hehe.. Intinya gue cuma pengen men-setting pikiran dan hati, sehingga gue sadar bahwa apa yang gue rasakan itu sepenuhnya atas seizin diri gue sendiri.

Hmmm.. Mungkin akan ada yang berkata, "Yah kalau ngomong begini doang mah gampang. Tapi faktanya kan susah men-setting hati dan pikiran biar tetap positif."

Yup, gue juga ngga bilang ini gampang. Tapi biasanya sesuatu yang terasa sulit karena kita-nya yang belum biasa. Padahal kalau sudah biasa, lama-lama jadi bisa dan terasa gampang. Yang harus kita lakukan sekarang, hanya MEMBIASAKAN diri untuk men-setting pikiran dan hati ke gelombang positif, walaupun susah. Inget aja ini; kalau kita belum merasa bahagia, artinya diri kita sendiri yang belum mengizinkannya. Bahagia atau galau itu pilihan, bukan takdir. :)

Eh, dari tadi gue nulis apa sih? Kaya udah bener aja guenya. Haha.. Yaudah deh. Sekian saja.
Gue posting ini tujuannya hanya untuk share kok, bukan untuk menggurui. Lebih tepatnya gue posting ini buat mengingatkan diri gue sendiri biar ngga labil. Hehe.. 

~Salam Bahagia Untuk Kita Semua~ :D

Monday, November 14, 2011

Make Your Dreams Come True :)


Dua minggu yang lalu, tepatnya tanggal 27 Oktober, event seminar "Dance Your Dream" akhirnya terlaksana juga. Dalam acara ini, gue involve di bagian promo dan ticketing-nya. So much story deh kalau ngomongin persiapan acara ini. Mulai dari meeting plus coaching bareng Mas Rangga di Kali Malang, bolak balik kampus orang buat promo, begadang menjelang hari H, sampe deg-degan campur riweuh-nya waktu hari H.

Seminar ini sendiri ngebahas tentang how to reach your dreams, dengan pembicaranya Rangga Umara dan Ale Soul. Don't know them? Googling ya, cyiin.. They are great people exactly. Oke, Mas @RanggaUmara itu founder Pecel Lele Lela dan @aalesoul itu winner Indonesia Mencari Bakat 2. With the power of dreams, they can get success at young age. Saluuut!

Banyak ilmu yang gue dapet pas seminar waktu itu. Intinya jangan pernah takut bermimpi. Sebagian orang takut untuk punya impian, karena takut nanti bakal kecewa kalau ngga kesampean. Padahal kalau kata Nidji, "Mimpi adalah kunci untuk kita menaklukkan dunia". Dan Walt Disney juga bilang, "If you can dream it, you can achieve it." Artinya, kalau kita aja bisa memimpikannya, ya kita pasti juga bisa mewujudkannya. Yakin deh yakiiiin.. 

"Setiap orang punya kemungkinan tak terhingga untuk SUKSES." -Rangga Umara-
"Buatlah rencana hidupmu sendiri, atau seumur hidup kamu akan jadi bagian dari rencana hidup orang lain" -Rangga Umara- 

Mas Rangga juga bilang, impian-impian kita itu baiknya ditulis. Supaya jelas dan tergambar impian kita apa, cara mencapainya gimana dan ingin tercapainya kapan. Itu juga bagian dari visualisasi impian kita dan bisa menciptakan Law of Attraction supaya impian kita terwujud. Mas Rangga sendiri punya Dream Book yang dari dulu dia tulisin impian-impiannya di situ. Dan katanya udah banyak yang terwujud loh. Nah ayo coba mulai tulis semua keinginan-keinginan di Dream Book! Tulis sebanyak-banyaknya, spesifik dan update terus mimpinya! Gue juga dulu pernah bikin coret-coretan list impian gue, tapi masih berantakan dan ngga jelas. Nah beberapa bulan yang lalu gue udah bikin lagi Dream Book pribadi gue, dengan versi yang lebih cantik tentunya. Hoho..

Then, Mas Rangga said, untuk meraih impian, kita harus punya komitmen yang kuat. Yup, jangan sampe cuma punya impian tinggi tapi mood-mood-an buat mewujudikannya. Noh dengerin tuh, Ay! Pokoknya kalau udah mulai merasa males atau ngga semangat, coba buka lagi Dream Book kita, jadi bisa sekalian jadi reminder juga gitu. Dari situ langsung deh ACTION segera. Sekarang dan ngga pake 'nanti'!

"Setiap TINDAKAN belum tentu membawa HASIL, tapi tidak akan pernah ada HASIL kalau tidak ada TINDAKAN." -Rangga Umara-

Dan yang juga penting dalam wujudin mimpi adalah berdo'a. Supaya apa, kawan-kawaaan? Iyak pinteeer. Supaya terkabul dan berkaaah. Bismillah dan yakin deh bisa terwujud. Amiiiin..

Anyway, selain sesi sharing dengan para pembicara, ada juga sesi nulis impian di Dream Book raksasa. Jadi semua peserta seminar dipersilahkan buat menulis impiannya di buku super guede yang udah dipersiapin Mas Rangga. Rencananya kalau semua halamannya udah terisi, bukunya bakal mecahin rekor MURI loooh.


Oh ya selain itu, ada juga performance dance dari Ale Soul dan Lady Soul. Asli, keren banget! Ada perpaduan antara modern dan traditional dance. Jadi pengen nge-dance gitu gue. Haha.. Goyang gayung aje deh lo, Ay!

Kurang lebih itu ilmu yang dibagi pas seminar kemaren. Buat yang penasaran sama foto-foto pas event-nya, tenaaaang.. gue posting juga kok. *percaya diri tingkat tinggi*

sharing session wif Rangga Umara, Ale Soul, and Lady Soul

let's dance together


full team with guest stars



#NovemberMenulisBlog #Mimpi

Wednesday, November 2, 2011

Bahagia Itu Sederhana

Bahagia itu sederhana, kamu dapat membuka mata dan Tuhan mempertemukanmu dengan pagi kembali

Bahagia itu sederhana, oksigen masuk memenuhi ruang peparumu

Bahagia itu sederhana, kamu menerima telfon dari orangtua, menanyakan sudahkah kamu makan

Bahagia itu sederhana, kamu dan sahabat mentertawakan kebodohan, melakukan hal biasa menjadi luar biasa gila

Bahagia itu sederhana, kamu berbagi senyum dan sapa, menebar bahagia untuk sesama

Bahagia itu sederhana, mendapat teguran, kritikan, dan hujatan, banyak yang peduli kepadamu

Bahagia itu sederhana, kamu punya impian besar dan semangat yang tak kalah besar untuk mewujudkannya

Bahagia itu sederhana, kamu masih diberi waktu untuk bernafas

Bahagia itu sederhana, orang tua menasehatimu, memarahimu, juga tengah malam mereka mendo’akanmu dalam sholatnya
 
Bahagia itu sederhana, kamu bisa menurunkan ego, kamu punya daya untuk berbuat jahat pada orang lain, tapi tak kau lakukan

Bahagia itu sederhana, kamu tetap berbagi, sekalipun kamu sedang kekurangan

Bahagia itu sederhana, orang datang bercerita masalahnya padamu, kamu bisa dipercaya.

Bahagia itu sederhana, kamu dan dia saling menguatkan, memahami kekurangannya, belajar dari kelebihannya

Bahagia itu sederhana, kamu diberi tanggung jawab yang berat dalam pekerjaan, kamu dapat diandalkan

Bahagia itu sederhana, kamu mendoakan orang lain bahagia, kamu dermawan doa

Bahagia itu sederhana, kamu berdamai dengan diri sendiri, menerima kekuranganmu, menjauhi iri dan dengki

Bahagia itu sederhana, kamu punya keyakinan kepada Tuhan, iman di jalan-Nya

Bahagia itu sederhana, kamu lelap memasuki zona Alpha, kamu diizinkan untuk berjumpa dengan malam kembali

Bahagia itu sederhana, tidak perlu kamu cari, cukup kamu ciptakan sendiri dalam dirimu



Friday, October 28, 2011

Cinta, Kenapa Tidak? by @rahneputri

this post taken from @rahneputri's tumblr. very nice, so that i repost it in my blog. just read it, guys :)


"Isn't it lovely? wake up in the life morning and then fall in love with the same person again and again  in a rest of our life?"


Ah saya kembali mellow malam hari, gara-gara melihat tayangan Mata Najwa, dimana Habibie bercerita tentang mendiang Istrinya yang bersamanya selama 48 tahun 10 hari. Bahkan dia mengingat semua detailnya. Ijinkan saya meracau, karena hal-hal yang bersangkutan dengan cinta itu selalu menarik untuk saya kulik sesuai persepsi saya.
Cinta itu perasaan yang tidak direncanakan, dia hadir dengan sendirinya. Karena yang merencanakan itu bukan kamu, tapi Yang Maha Merencanakan.
Konon katanya, cinta dengan tak mengetahui alasan kenapa kau bisa mencintainya itulah hakikat cinta tertinggi. Cinta tanpa sebab, begitu katanya.
Cinta tanpa tanda tanya. Cinta tanpa kenapa begini. Cinta tanpa kenapa begitu.
Cinta tanpa pertanyaan, karena kau yakin, meyakini DIA sebagai jawaban atas semua pertanyaan, bahkan yang belum ditanyakan sekalipun.
Kata orang cinta itu buta, tapi kalo kau YAKIN dituntun/diarahkan oleh orang yang tepat kenapa tidak?
Kata orang cinta itu tuli, tapi kalau kau punya hati untuk berdetak seiringan bersama bahkan kau bisa  mendengar dan merasakannya, kenapa tidak?
Cinta itu bisu, tapi ketika dalam hening pun kau bisa meluapkan semua rasa dan memahami yang ia rasa. Kenapa tidak?
Jadi cinta itu melumpuhkanmu kah? Hingga kau buta bisu tuli? Kalo aku bilang iya dan lalu KAU menjadi seluruh indraku, kenapa tidak?
Cinta itu harusnya murni, tanpa praduga, tanpa tanda tanya. Suci sekali ya. Ini cinta yang putih sekali. Entah siapa yg masih punya.
Cinta itu bertenaga kuda. Dia akan menciptakan energi yang entah datang darimana bisa membuatmu cukup kuat.
Ketika nanti tiba saat yang sudah disiapkan untukmu datang. Mencintalah seperti kau tak pernah disakiti. Buatlah hatimu baru lagi
Cintailah seseorang, yakinilah. Dan ia akan menjadi lilin abadi yang akan terus menyala dalam hidupmu.
Cinta itu abadi. Sayang waktu yang membatasinya
Jakarta dini hari dan air mata serta rasa kagum pada Habibie dan pria-pria sepertinya =)


Move On



Berjalanlah.. 
Terus berjalan. Jangan berhenti. Tak perlu menoleh ke belakang. Cukup sekali saja. Namun tetaplah berjalan. Berjalan saja. 

Tak perlu berlari untuk menghindari masa lalumu. Jangan juga berjalan mundur untuk meminta masa lalu datang lagi.

Ikhlaskanlah.. Berdamailah..

Legakan pikiranmu. Ringankan langkah menuju masa depanmu. 

Karena bahagia sudah menunggumu di depan sana :)

Friday, October 14, 2011

Life is...

Life is an opportunity, benefit from it. 

Life is beauty, admire it. 

Life is bliss, taste it. 

Life is a dream, realize it. 

Life is a challenge, meet it. 

Life is a duty, complete it. 

Life is a game, play it. 

Life is a promise, fulfill it. 

Life is sorrow, overcome it. 

Life is a song, sing it. 

Life is a struggle, accept it. 

Life is a tragedy, confront it. 

Life is an adventure, dare it. 

Life is luck, make it. 

Life is too precious, do not destroy it. 

Life is life, fight for it. 

(Mother Teresa)


#15harimenulisdiblog

Thursday, October 13, 2011

Surat dari Tuhan


"Surat dari TUHAN"

Kepada : Kamu
Tanggal : Hari ini
Dari : AKU
Perihal : Bersyukur

Ini AKU, 
Hari ini AKU yang akan menangani semua masalahmu..

Catatan:
Dan ingat,
Bila dunia ini menyodorkan masalah yang tidak dapat kau tangani sendiri, letakkanlah saja masalah itu di box-KU untuk AKU selesaikan. AKU akan menyelesaikan masalahmu sesuai jadwal yang AKU tentukan sendiri.

Semua masalahmu PASTI akan AKU selesaikan, tetapi sesuai jadwalKU, bukan jadwalmu.

Setelah semua masalahmu kamu letakkan dalam box, janganlah kamu khawatirkan. Sebaliknya, fokuslah kepada semua hal-hal baik yang sedang terjadi padamu sekarang.

Bila kamu terjebak kemacetan di jalan, janganlah marah, sebab masih banyak orang di dunia ini yang tidak pernah naik mobil seumur hidupnya. 

Bila kamu berhadapan dengan masalah di tempat kerja, berpikirlah bahwa masih banyak orang yang menganggur bertahun-tahun tanpa pekerjaan.

Bila kamu sedih karena hubungan keluarga, pikirkanlah orang-orang yang belum pernah merasakan mencintai dan dicintai.

Bila kamu merasa bosan dengan akhir minggu, pikirkanlah orang-orang yang harus lembur siang malam tanpa lembur untuk menghidupi keluarga dan anak-anaknya.

Bila kendaraanmu mogok dan mengharuskanmu jalan kaki, janganlah marah, pikirkanlah orang-orang cacat yang sangat ingin merasakan berjalan di atas kaki sendiri.

Bila kamu melihat di cermin rambutmu mulai beruban, janganlah bersedih, sebab mempunyai rambut merupakan impian bagi orang-orang yang dalam perawatan kemoterapi.

Bila kamu merenungi makna hidupmu di dunia dan merenungi tujuan hidupmu ini, maka BERSYUKURLAH karena banyak orang yang tidak punya kesempatan hidup yang cukup lama untuk merenungi hidup mereka..


~ini dapet broadcast message dari temen. langsung gue post supaya inget selalu tentang bersyukur~

Monday, October 10, 2011

Hujan...

Hujan..
Untuk sebagian orang, ia lambang kesedihan
Padahal ia lambang keriangan
Hujan bernyanyi dengan deras, tanda ia mengajakmu bersuka cita

Hujan..
Untuk beberapa orang, ia menggambarkan kegelisahan
Padahal ia memberi ketenangan
Hujan mengalunkan suara rintik-rintik, hendak melembutkan hatimu

Hujan..
Untuk sebagian orang, ia pembawa petaka
Padahal ia pembawa berkah
Hujan jatuh ke bumi mengusir kemarau, menjauhkanmu dari kerontang

Tahukah kau?
Hujan bahkan bisa menjadi teman terbaikmu
Sesekali, menangislah dalam hujan
Ia akan menutupi air matamu
Sesekali, berteriaklah dalam hujan
Ia akan menutupi suaramu
Sesekali, hamburkanlah dirimu dalam hujan
Ia pun akan memelukmu

Sekalipun datang waktu di mana ia harus pergi, cobalah hirup harumnya
Rasakan keberadaannya
Kemudian tengok apa yang ia tinggalkan
Pelangi..
Ya. Hujan memberimu pelangi sebagai pelengkap keriangan, ketenangan, dan berkah untukmu.

#15harimenulisdiblog #hujan

Wednesday, October 5, 2011

aku-masa-kecil

"Taman Kanak-Kanak, mengajarkan lebih dari membaca, menulis, menggambar dan berhitung. Inilah wahana yang menjadi saksi bisu polosnya manusia, sebelum ia mengenal dewasa."

aku ingin belajar
belajar dari apa yang aku-masa-kecil lakukan dan pikirkan

aku-masa-kecil, dengan sejuta khayalan dan angannya
berani bermimpi setiap menjawab "cita-cita kamu ingin jadi apa?"
tidak mengenal ragu ataupun kebimbangan

aku-masa-kecil, dengan semangat dan keberaniannya
belajar, bermain, berlari-larian, melompat ke sana ke mari, mencoba segala hal baru
tidak mengenal takut apalagi memikirkan gagal

aku-masa-kecil, dengan keriangannya yang tulus
tawa dan santun ia ulurkan pada orangtua, guru, teman bahkan siapapun
tidak mengenal rasa benci ataupun galau

aku-masa-kecil, dengan segala keingintahuannya
gigih pada apa yang ia inginkan
entah dengan merengek atau berusaha sendiri,
tapi tidak ada kata menyerah untuk apa yang ia perjuangkan

aku-masa-kecil, dengan segala kebosanannya pada hal-hal statis
berontak dan menangis caranya melawan jenuh
tidak tinggal diam sekalipun berada di zona nyaman

terima kasih untuk aku-masa-kecil. aku belajar banyak dari kamu untuk menjadi aku-masa-depan yang lebih baik.

#15harimenulisblog #tamankanak-kanak

Sunday, July 24, 2011

Seuntai Syukur di Pagi Hari


Terima kasih ayam, engkau telah nyaringkan suaramu
Terima kasih matahari, engkau telah lembutkan sinarmu
Terima kasih daun, engkau telah lahirkan embun segar
Terima kasih udara, engkau telah hembuskan hawa sejuk
Dan terima kasih Allah, Engkau masih berikan nikmat-pagi ini

Tuesday, July 19, 2011

Take It Easy

"Sesekali, anggaplah kehidupan kita seperti comedy show, maka kita akan selalu tertawa, bahkan saat masa-masa sulit sedang menimpa. Sebaliknya, jangan perlakukan hidup kita seperti drama, maka kita akan sering menangis, bahkan di saat tidak terjadi apa-apa dalam hidup kita." (Ayya Idris)

"Don't take life too seriously. You'll never get out of it alive." (Elbert Hubbard)
Intinya, ga perlu deh mellow-mellow, apalagi untuk hal-hal ga penting. Kalo pun ada masalah, ambil aja sisi konyolnya biar kita ga pusing.
Kalo ada orang yang benci elo, anggep aja dia fans berat elo. Kalo elo lagi sakit hati, anggep aja masih mending daripada sakit jiwa. Kalo elo abis diputusin pacar, anggep aja mantan elo lagi khilaf, entar juga tobat.
Just take it easy, cuy...! Hidup terlalu berharga untuk terus menerus diratapi. 
Sekian posting saya kali ini. Nite :)

Thursday, June 16, 2011

Success is....

Aku ingin menjadi orang sukses!
Yup. Semua orang juga pengen jadi orang sukses. Siapa yang ga mau. Pertanyaannya adalah sukses itu apa ya? Definisi sukses menurut elo apa?

Kalo menurut gue, sukses itu dapat memberi banyak manfaat bagi banyak orang dan diri sendiri juga. Sukses itu juga berarti berhasil mensukseskan orang lain. Dan yang terpenting, sukses itu membawa berkah di dunia dan akhirat. Ehm.. Bahasa gue tambah berat aja.

Eh tapi ini serius loh. Banyak kan orang yang sukses tapi ga membawa manfaat atau berkah. Misalnya, perampok sukses. Itu contoh kesuksesan juga kan? Dia berhasil menjadi perampok. Tapi bukan kesuksesan macem itu yang gue mau. Selain itu, banyak orang yang mengukur kesuksesan dari materi atau kepopuleran. Padahal, itu bukan tolak ukur sebuah kesuksesan (menurut gue). Ambil contoh lagi, para tersangka korupsi. Kekayaan mereka melimpah kan? Mereka tenar kan? Tapi lagi-lagi bukan kesuksesan macem itu yang gue mau. Kekayaan dan kepopuleran itu cuma efek samping. Tolak ukur kesuksesan yang lebih tepat adalah manfaat dan berkah itu tadi.

Well, sekian posting serius saya tentang makna kesuksesan. Semoga memberi manfaat bagi yang membaca. Sebenernya banyak yang pengen gue tulis tentang ini, tapi tiba-tiba otak gue nyangkut ke topik lain gara-gara nyambi baca timeline twitter. Hehe.. *ga fokus dan labil nih. gimana mau sukses? -_____-"

Yowes. Ayo kita sukses bersama! Salam sukses!!!

Wednesday, May 25, 2011

Satu Saja

satu pinta
satu doa
satu harap
satu asa
satu impian
ku ingin kita bahagia bersama hingga nanti, 
hingga renta, hingga ajal menghampiri, dan hingga kita dipertemukan kembali di surga
maka bersamamu akan menjadi tak terhingga
itu saja mauku
cukup

Friday, May 6, 2011

Outbound for Kids!

Selamat pagi, duniaaaa..! Ga berasa udah hari Senin aja nih sekarang. Waktunya ngantor nih gue. Ngantor di rumah maksudnya. Hehe.. Pagi ini badan gue berasa sedikit encok. Sepertinya ini efek dari ngurus kegiatan outbound kemaren. Yup, gue dan temen-temen EO gue ngadain acara outbound for kids di Buni Ropes Bambini, Bintaro. Walaupun pesertanya sedikit, tapi acaranya seruuu... Pagi-pagi kita udah ngumpul bareng bocah-bocah yang mau ikut outbound. Bisa dikatakan anak-anak ini cukup "ajaib". Ada yang super aktif, super diem, super berisik, dan lain-lain. Acara dibagi  menjadi beberapa sesi. Sesi pertama, anak-anak diberi pengarahan, games, dan pemanasan. Terus dilanjutkan dengan menjajal arena outbound yang terdiri dari banyak rintangan, seperti spider wall, zigzag track, balok titian dan juga flying fox. Pas bagian flying fox ini paling seru. Ada salah satu peserta yang fobia ketinggian. Kata nyokapnya, dia kalau naek jembatan penyebrangan aja takut. Tapi pas kemaren, dia berhasil menaklukkan berbagai macem arena outbound, termasuk flying fox yang tingginya 28 meter itu. Woow.. Salut deh dia udah bisa melawan rasa takutnya.

arena outbound

Gue jadi inget kira-kira tiga bulan yang lalu, untuk pertama kalinya gue ikutan outbound. Rasanya seneng banget bisa melawan rasa takut plus penasaran. Di antara semua permainan outbound, gue paling suka flying fox. Enak bisa terbang. Hehe.. Tapi yang paling ga gue demen adalah wall climbing. Sumpeh ini berasa banget capenya. Di arena ini kita diharuskan manjat dinding dengan cara mengaitkan pengait ke batu-batu yang ditempel di dinding. Kekuatan otot tangan sangat dibutuhkan di sini buat bisa mengangkat berat badan kita. Dan baru kali itu gue ngerasa berat badan gue seperti 80 kilo. Suer..! Sampe sekarang gue masih heran kenapa Spiderman bisa merangkak vertikal di dinding dengan mudahnya. Kok bisa ya? (pertanyaan yang tidak perlu dijawab)

Sesi selanjutnya adalah makan siang. Sepertinya ini sesi yang paling membosankan bagi peserta. Karena mereka makannya pada cepet-cepet terus pengen langsung lanjut main lagi. Abis pada makan, gue dan temen-temen kasih games ke mereka yang judulnya "Mencari Uang Koin". Aturan mainnya peserta dibagi menjadi dua kelompok. Setiap kelompok ditugaskan mencari uang koin yang udah gue sembunyiin di sekitar arena outbound. Kelompok yang berhasil mengumpulkan uang koin dengan nominal terbanyak dinyatakan sebagai pemenang. Nah di sesi ini anak-anak mulai rusuh. Aba-aba belum dimulai tapi para peserta udah langsung bertebaran cari koin. Mereka terlalu bersemangat memang. Gue dan temen-temen pada keder buat manggilin dan ngumpulin mereka jadi satu lagi. But that was so fun! Haha..

Permainan berikutnya adalah "Matematika Air". Masing-masing peserta kelompok diharuskan naek rakit dan mendayung bolak balik dari ujung ke ujung buat dikasih soal Matematika. Kelompok yang paling cepet mendayung dan menjawab soal dengan tepat dinobatkan sebagai pemenang. Permainan ini membutuhkan kerja sama tim, ketelitian, kecepatan sekaligus keseimbangan dalam mendayung. Nah ini permainan yang paling kocak menurut gue. Saat itu banyak bocah yang pada kecebur karena ga berhasil menjaga keseimbangan di rakit. Ujung-ujungnya mereka bukannya mendayung rakit tapi malah berenang. Haha.. Anak-anak yang kreatif.

permainan Matematika Air


Sesi terakhir sebelum acara selesai, kita kasih surprise buat salah seorang anak yang saat itu lagi ulang tahun. Kita berhasil siram dia pake tepung dan air. Hihi.. Terus kita kasih kue ulang tahun deh. Sebelum pulang, kita juga puas-puasin foto di sana.
bocah-bocah :)

see you next time, Bambini :)

Thursday, May 5, 2011

C.h.i.p.m.u.n.k

Natasya Fatya. Panggilannya Tasya. Julukannya Chipmunk karena mukanya yang lucu, imut, dan menggemaskan. Pertanyaannya adalah hey hey siapa diaaa? *nyanyi*
Jawabannya adalaaaah... keponakan gue! Yup, I'm becoming aunty-aunty now! (baca: saya sekarang menjadi tante-tante). Bertepatan dengan Tahun Baru Masehi, yaitu 1 Januari 2011, Kakak gue melahirkan anak pertamanya, yang sekaligus cucu pertama di keluarga gue. Angka cantik yah? Kalo diitung-itung berarti sekarang ponakan gue lagi memasuki umur 4 bulan. Dan selama abis melahirkan sampe sekarang, Kakak gue tinggal di rumah bareng gue. Otomatis, gue (kadang-kadang) ikut bantuin ngurus si Chipmunk, mulai dari mandiin, cebokin (ga mahir nih gue), ganti pampers, pakein baju, sampe gendong-gendong ke sana ke mari. Tapi satu hal yang ga pernah gue lakuin adalah bantuin dia kasih ASI! Ya iyalah ya..

And you know, having a baby at home is such amazing thing! Rumah gue jadi rame karena setiap saat si Tasya suka teriak, nangis, ketawa, bahkan kentut dengan suara-suara khas bayi. Pokoknya Tasya jadi bintang utama deh di rumah gue. Hmmm.. hal yang cukup menantang buat gue adalah saat gue harus ngurus si little Tasya sendirian, sementara induknya alias Kakak gue lagi ada urusan keluar rumah. It means gue harus berjuang untuk bikin si Tasya tidur atau setidaknya kalem walaupun ga ada Kakak gue di sampingnya. Dan itu rasanya sulit sekali, saudara-saudara... Pernah waktu itu si Chipmunk kerjaannya nangiiiis terus. Segala macem cara gue lakuin biar bikin dia diem, di antaranya:
  1. Gendong. Si Tasya paling demen nih kalo digendong sambil guenya jalan-jalan. Dijamin dia langsung berhenti nangis. Persoalannya, si bayi gembul ini beratnya udah nambah. Kakak dan emak gue pernah encok abis gendong dia. Gendong dia sambil jalan-jalan selama 15 menit aja, udah berasa pegel. Kalo gue duduk sebentar, si Tasya langsung nangis histeris. Terpaksa gue cari cara lain...
  2. Cara kedua yang gue lakukan adalah nyodorin dia mainan. Emang sih ini bayi belum ngerti cara gunain mainan. Tapi gue berharap mainan, terutama yang ada bunyi-bunyinya, bisa menarik perhatian dan bikin dia diem. Awalnya sih berhasil. Dia diem. Bengong. Tapi lama-lama muka dia ketakutan dan... kembali menangis. Gagal lagi...
  3. Next step adalah memberi ASI. Tentu bukan dari gue ya. Iyalah.. Gue belum jadi emak-emak kaleeee... ASI yang dimaksud adalah susu dari Kakak gue yang dimasukkin ke botol dan disimpen di dalem kulkas. Kakak gue emang sering simpen ASI cadangan buat dikasih saat dia lagi ga bareng Tasya. Masalahnya ASI cadangan yang ada cuma sedikit. Sekali sedot udah abis. Si Tasya mana puas kalo minum cuma sedikit. Alhasil, dia kembali meraung-raung...
  4. Menyanyi adalah hobi gue (kalo di kamar mandi). Sesekali gue pernah mencoba untuk mendendangkan lagu di depan Tasya dengan harapan dia akan senang dan tertawa. Anak kecil biasanya emang suka nyanyi atau denger musik toh? Tapi tidak dengan Tasya. Gue nyanyi sampe dua album, eh dia malah tereak-tereak dengan muka mau muntah (lebai). Yah mungkin kalo penyanyi beneran yang ada di hadapannya, dia akan diem dan tenang. Masalahnya gue hanyalah seorang penyanyi yang suka konser dari satu kamar mandi ke kamar mandi lainnya... Hiks...
  5. Gue udah hampir keabisan akal sampai akhirnya gue iseng mencoba menarik perhatian Tasya dengan memasang muka lucu (baca: muka ala guk-guk, muka ala monkey, muka pipi balon, muka manyun, muka blo'on, dsb). Dan ini lumayan berhasil loh! Si Tasya termangu sebentar hingga akhirnya tertawa. Ah senangnya melihat dia berhenti menangis. Tapi kenapa mesti gini amat yak caranya? Huhu... Gantian gue yang nangis..
  6. Cara terakhir yang paling ampuh adalah gue telpon Kakak gue berulang kali buat nyuruh dia cepetan pulang. Pas Kakak gue pulang, muka si Tasya langsung sumringah. Berasa lagi liat induk sapi kali yee.. Langsung deh Kakak gue menyusui dan tugas gue pun selesai. Fiuh...
Berikut ini foto gue sama si Tasya, keponakanku tersayang... :)
kompak yah ponakan dan aunty-nya

Little Things. Big Effect.

Happy Earth Day!! Yup, hari ini adalah Hari Bumi Sedunia dan bertepatan juga sama hari Paskah. So, hari ini tanggal merah. Libuuur! Yeay..! Ga ngaruh juga sih mau tanggal merah apa bukan. Secara gue ini kan (high quality) jobless. Hahaha.. Anyway, ngomongin soal Hari Bumi, gue jadi berfikir, kontribusi apa aja yang udah gue lakuin buat nyelametin lingkungan yaa? Serius nih gue lagi mikir beneran. Oke, ada beberapa tips yang pengen gue share. Mungkin keliatannya sepele, standar atau bahkan basi banget. Tapi dimulai dari hal-hal kecil yang sepele inilah, kita bisa ikut menyelamatkan bumi. Here they are...
  1. Buanglah sampah pada tempatnya. Kalimat ini dari jaman kita masih imut-imut di SD juga udah sering banget ya kita denger. Persoalannya, sudahkah kita menjadikan ini sebagai kebiasaan? Kalo gue pribadi lumayan seringlah. Bahkan kalo gue belum nemu tempat sampah, biasanya gue simpen dulu sampahnya di dalem tas. Itu kalo memungkinkan sih. Kalo ga, ya gue buang aja di pinggir jalan. Lhooo??
  2. Ada pepatah mengatakan hemat listrik, hemat biaya. Eh..itu bukan pepatah ya? Itu apa ya? Kok kayanya gue sering denger. Itu jargon di iklan ya? Yah apapun itu, yang penting kita harus hemat listrik, mulai dari lampu, TV, AC, charger handphone, kulkas, dan alat-alat elektronik lainnya. Gunain seperlunya aja. Kalo yang masih punya kebiasaan tidur sambil membiarkan tivi nyala, tolong dihentikan kebiasaan buruk itu! (ehm.. noted to my self ;p) Oh iya untuk kulkas, kita juga sebaiknya mengatur suhunya supaya ga terlalu dingin. Karena makin rendah suhunya, makin banyak jumlah listrik yang dikonsumsi. 
  3. Bawa tas daur ulang atau plastik sendiri dari rumah kalo lagi berbelanja. Yup, ini salah satu aplikasi dari konsep reuse. Inget kan konsep 3R? Reuse-reduce-recycle. Nah as we know, plastik adalah bahan anorganik yang sangat sulit diuraikan secara alami. Otomatis kita harus meminimalisir jumlah konsumsinya dengan cara menggunakan kembali kantong plastik yang disimpen di rumah. FYI, semua supermarket di China mewajibkan pengunjungnya untuk membawa kantong plastik sendiri dari rumah loh. Kalo ga, maka pengunjung akan dikenakan biaya tambahan untuk plastik yang dikeluarkan supermarket. Hmm.. sejujurnya gue sendiri belum pernah menerapkan tips ini nih. Tapi ga ada kata terlambat kan kalau dimulai dari sekarang? :)
  4. Tahukah kamu bahwa setiap hari ada sekitar 270.000 pohon yang ditebang demi menghasilkan kertas dan tisu? Kamu baru tahu? Masa? Aku juga baru tahu setelah googling tadi. Hehe.. Miris, euy.. Bayangin deh kalo kita sering pake kertas dan tisu dalam jumlah berlebihan. Ada berapa banyak pohon lagi yang harus kita korbanin? Sementara untuk menumbuhkan sebatang pohon aja membutuhkan waktu bertahun-tahun. Kebayang kan bumi bakal gundul kaya gimana? Ih serem ngebayangin kalo ada bencana. Coba deh mulai dari sekarang, sebisa mungkin jangan gunain tisu kalo ga perlu-perlu amat. Kalo lagi nangis atau ingusan, dilap pake sapu tangan aja gitu. Terus hemat juga penggunaan kertas. Kalo lagi mau ngeprint atau fotokopi, usahain bolak balik aja. Yang lagi nyusun skripsi, bilang ke dosen pembimbingnya, "Pak/Bu, saya mau hemat kertas. Tolong jangan ada revisi skripsi segala." :D
  5. Memilah sampah organik dan anorganik. Pernah ga ngeliat tumpukan sampah yang menggunung? Entah itu di TPS atau di TPA. Pasti baunya ga sedap dipandang dan pemandangannya ga enak dicium kan? Kebalik yah? Sengaja. Hehe.. Nah kita bisa ikut mengurangi jumlah sampah itu dengan cara memilah dan mengolah sampah organik (sayur, buah, dll) menjadi pupuk kompos. Kebetulan tahun lalu gue bareng temen-temen event organizer pernah ngadain seminar tentang ini. Waktu itu gw jadi ketua seminarnya loooh.. Haha! Haduh, mulai melenceng dari topik pembicaraan nih..
Oke, intinya ayoklah kita peduli lingkungan. Kita jangan terus menerus jadi masyarakat yang konsumtif tapi ga pernah ngerti efek dari aktivitas kita sehari-hari. Kan kalo kita bisa menjaga bumi, efeknya buat kita dan generasi selanjutnya juga, toh? Ayooo... Go greeneration!

Saturday, February 26, 2011

Life is All About Choice!

Apa salahnya menjadi berbeda dari kebanyakan orang?
Kalau mayoritas orang melakukan A, sementara kita memilih melakukan B, ga masalah kan? Selama itu tidak merugikan siapa pun. Don't afraid to be different. It's all about choice. No matter what people said. Justru dengan ketidakseragaman itu, kita semua bisa menjadi unik dan saling melengkapi bukan? Bayangkan kalo semua orang, misal, berprofesi sebagai dokter. Terus yang mau jadi guru siapa? Yang mau jadi insinyur siapa? Ga asik kan?
Intinya, kita mau menjadi apa, mau melakukan apa, mau menuju kemana, ya pilihan itu ada di tangan pribadi masing-masing. Yang penting memilihlah dengan bijak dan bertanggung jawab atas pilihan kita.

"Hidup adalah pilihan. Setiap orang berhak untuk memilih, sekaligus wajib untuk menjalankan konsekuensinya." (Ayya)

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hosted Desktop